Warta-gereja.com – Bandung (08/07), Tugas pelayanan Majelis POUK GKPO Sulaiman pediode 2021-2024 akan segera berakhir. Oleh karena itu, Gereja POUK GKPO Sulaiman Bandung telah membentuk panitia pemilihan majelis sejak akhir Mei lalu.
Setelah terbentuk panitia pemilihan majelis , kemudian panitia menetapkan metode pemilihan yang akan dilakukan. Hasil Rapat Panitia telah menyepakati bahwa jemaat akan memilih calon- calon majelis, yang telah memenuhi syarat untuk dipilih berdasarkan kuota kebutuhan majelis per wilayah. Sementara, khusus untuk calon majelis wanita, panitia melalui proses yang disepakati oleh panitia dan masukan dari majelis dan pendeta jemaat, maka ditetapkan 15 bakal calon majelis wanita.
Adapun untuk menjaring Bakal Calon Majelis POUK GKPO Sulaiman Bandung Periode 2024-2028 ini, ada beberapa langkah yang ditempuh panitia , antara lain:
1. Menanyakan kesediaan majelis periode 2021-2024, yang baru menjalani tugas pelayanan selama satu periode, tentang kesediaannya untuk dipilih kembali.
2. Mewartakan di setiap ibadah Minggu, dari minggu ke-1 hingga ke-3 Juni 2024, tentang kesediaan jemaat yg memenuhi syarat, untuk dipilih sebagai calon majelis.
3. Menyeleksi beberapa jemaat, yang memenuhi syarat, untuk dipilih sebagai calon majelis.
Berdasarkan langkah langkah tersebut, maka saat ini terjaringlah beberapa jemaat yang memenuhi syarat sebagai bakal calon majelis yang akan dipilih, yaitu:
1. Bakal calon majelis Wilayah 1, ada 10 orang.
2. Bakal calon majelis Wilayah 2, ada 5 orang.
3. Bakal calon majelis Wilayah 3, ada 6 orang.
4. Bakal calon majelis Wilayah 4, ada 7 orang.
5. Bakal calon majelis Wanita, ada 15 orang.
Bakal calon majelis tersebut akan dipilih oleh jemaat, melalui pencoblosan kertas surat suara. Pembagian kertas surat suara dilakukan pada minggu ke-4 Juni dan minggu ke-1 Juli.
Pada hari Minggu, 07 Juli 2024, seusai ibadah minggu, dilaksanakan penghitungan suara, yang dimulai pada pukul 12.30 WIB bertempat di GKPO Sulaiman yang beralamat di Jl. Hercules 4 No.2, Sulaiman, Kec. Margahayu, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Pembukaan kotak surat suara hasil pemilihan calon majelis diawali dengan doa lalu kata sambutan oleh Ketua Panitia Pemilihan Majelis, Bapak Jakob Dwi Waluyo dan menjelaskan tatacara penghitungan suara dan penetapan jemaat yang menjadi saksi.
Proses penghitungan suara juga dihadiri oleh Pdt. Guntur Hari Mukti dan ibu serta jemaat, yang antusias menyaksikan, apakah pilihannya akan menjadi calon majelis terpilih.
Surat suara yang kembali ternyata cukup banyak. Penghitungan suara akhirnya selesai pada pukul 19.30 WIB. Sungguh kerja yang melelahkan bagi anggota panitia. Akan tetapi, di balik rasa lelah tersebut, terdapat sukacita besar karena satu tahap tugas pelayanan mereka selesai. Mereka kemudian akan mengurutkan nama- nama bakan calon majelis berdasarkan suara terbanyak. Setelah itu, mereka akan mewawancara dan mengkonfirmasi bakal calon majelis tersebut, hingga nanti diperoleh 16 orang calon majelis.
Calon majelis ini nantinya harus mengikuti penggembalaan sebanyak 5 kali pertemuan, lalu akan diteguhkan kemajelisannya pada Ibadah Minggu 1 September 2024 oleh PGIW Jabar. Di samping itu, calon majelis juga harus mengikuti magang pelayanan, sebanyak 4 kali ibadah minggu. Semoga Tuhan Yesus memberkati pelayanan panitia pemilihan dan memantapkan hati setiap calon majelis dalam melaksanakan tugas pelayanannya, amin.
(Wartawan : Hisar Hasibuan, Bandung)